Arti Hidup

/ Sabtu, 22 Desember 2012 /
Barusan aja blogging ngawur lewat Om Google. Nggak sengaja menemukan blognya mantan anak Hublu Kabinet KM ITB, anak PERSMA dan lain-lainnya. Ini nih link ke tulisan beliau, silahkan membaca : klik disini!

Inti dari tulisan itu, Sang Penulis bertanya "Apa arti hidup ini?" Menggelitik bukan? Sebuah pertanyaan PENTING tapi menurut tulisan itu, banyak orang yang berkata "let it flow aja ger dihidup ini" dan komentar-komentar lain yang serupa.

Apa ya sebenarnya hakikat dari kehidupan manusia?

menurut : Ahmad Roni

Hidup hanya sekali..... nikmatilah setiap detik yang takkan munkin kau temui....

Didalam hidup terkadang kita mengalami banyak cobaan tetapi semakin cobaan itu datang menerpa kita, maka semakin kuat kita dalam menjalani hidup.

Tuhan tidak pernah memberi cobaan kepada hambanya jika tidak sanggup untuk dihadapi oleh hambanya.
Ketika cobaan datang menerpa, kita akan teringat kepada Tuhan kita....
dan apabila kita dalam keadaan bahagia cobalah untuk mengingat Tuhan juga dan jangan disaat mengalami cobaan saja kita mengingat tuhan.

Hidup ini terlalu singkat apabila kita terus menyesali apa yang terjadi pada kita.

Hidup ini akan terasa indah apabila kita terus mensyukurinya.

Hidup ini akan terasa bahagia apabila kita terus memberi tanpa meminta kembali.

Dalam hidup jangan lupakan mereka yang telah menolongmu....

Jangan berucap, cukup bertindak. Jangan katakan, cukup lakukan. Jangan memberi janji, cukup bukti.....

lakukan dari hati beri yang terbaik pasti kan kau raih cita, cinta dan juga mimpimu...

Dalam hidup ini segala hal lakukanlah dari hatimu maka engkau akan mendapatkan hasil yang memuaskan


Video Kemah Kerja tahun 2011 IMG ITB

/ /


Sebuah video yang menceritakan kemah kerja dari Prodi Teknik Geodesi dan Geomatika ITB. Gambaran mengenai pengaplikasian ilmu yang didapatkan dari bangku kuliah ke lapangan, dan lebih dari itu... Sebuah gambaran tentang sebuah keluarga dalam Ikatan Mahasiswa Geodesi Institut Teknologi Bandung (IMG ITB).

Sore di Institut Terbaik Bangsa Ini

/ /
Sore ini
Aku berjalan menyusuri
Jalan tengah dari depan hinnga belakang kampus ini
Ada satu hal mengganjal di hati
Kemana lalu lalang silih berganti

Hujan rintik - rintik sore ini bersaksi
Bahwa sore ini kampusku sepi
Tak ada orang mendaki gunung tertinggi
Tak ada siswa yang tanpa lelah mencari
Tak ada dosen tanpa kenal lelah memberi

Perempuan itu Empu

/ /
Kata-kata terakhir Habibie, di depan jenazah istrinya, Hasri Ainun Habibie, telah menegakan bulu roma, membasahi mata, menyesakkan dada.“Saya dilahirkan untuk ibu Ainun, dan ibu Ainun dilahirkan untuk saya,” tutur Habibie. ”Ainun, saya sangat mencintaimu. Tapi Allah lebih mencintaimu. Sehingga saya merelakan kamu pergi.”

Ainun Habibie sungguh sepasang kekasih yang memadu kasih penuh isi nan berarti.
Sebuah kisah dimana cinta memang benar adanya.
Cinta itu suci, menerangi masa depan nanti.
Cinta itu abadi, hingga ruh terlepas dari ragawi

Satu hal : Cinta itu pewujud segala mimpi
Kekuatan cinta, di atas segala
Saat janji suci tertancam mantap
Seluruh keringat akan terkuras
Menyisakan tekad yang keras
Demi terwujudnya mimpi dalam janji

Quotes : Wujudkan Mimpi

/ Kamis, 20 Desember 2012 /
"Semua orang itu SAMA, pasti punya mimpi, Yang membuat ada BEDA adalah : keyakinan akan mimpi itu, hingga usaha untuk meraihnya."
- Andrean Eka Lucianto -

"Dream, Believe and Make it Happen !"
- Agnes Monica -

Quotes : Bangkit dalam Kekurangan Diri

/ /
"Manusia lebih sering bertanya "Kenapa aku memiliki kekurangan?" daripada mengucap alhamdulillah atas segala apa yang telah Dia anugrahkan dalam hidup kita."
- Andrean Eka Lucianto, @ankalucio -

"Tak ada manusia yang sempurna. Tapi ingat !!! Manusia juga punya kelebihan unik yang bisa dimaksimalkan dalam hidup."

- Andrean Eka Lucianto, @ankalucio -

"Ratapi terus kekurangan diri anda ! Maka anda tidak akan ada waktu untuk memikirkan banyak sekali hal bermanfaat yang bisa anda lakukan..."

- AndreanEka Lucianto, @ankalucio -

Quotes : Film & Novel 5 cm

/ Rabu, 19 Desember 2012 /


“Mimpi-mimpi kamu, cita-cita kamu, keyakinan kamu, apa yang kamu mau kejar, biarkan ia menggantung, mengambang 5 centimeter di depan kening kamu. Jadi dia nggak akan pernah lepas dari mata kamu. Dan kamu bawa mimpi dan keyakinan kamu itu setiap hari, kamu lihat setiap hari, dan percaya bahwa kamu bisa. 
Apa pun hambatannya, bilang sama diri kamu sendiri, kalo kamu percaya sama keinginan itu dan kamu nggak bisa menyerah. Bahwa kamu akan berdiri lagi setiap kamu jatuh, bahwa kamu akan mengejarnya sampai dapat, apapun itu, segala keinginan, mimpi, cita-cita, keyakinan diri.. 
Biarkan keyakinan kamu, 5 centimeter mengambang di depan kening kamu. 

Lambang dilengan kanan itu, tanggungjawab yang besar

/ Kamis, 29 November 2012 /
Lambang IMG ITB
Okey... Setelah perjalanan panjang dalam rangkaian interaksi bersama senior. Akhirnya seluruh rangkaian acara ini selesai juga. Bersyukur dalam riang gembira subuh 25 November 2012 di Situ Lembang. Salahsatu hari dan tempat bersejarah dalam bundel lembaran kehidupan milik saya. Jaket "Orange' itu akhirnya berhak saya miliki dan saya pakai, untuk menemani hari-hari, melindungi dan memberi arti bahwa saya memang anggota Teknik Geodesi dan Geomatika ITB 2011.

Kepercayaan Perekat Hubungan

/ Minggu, 11 November 2012 /
"Perekat yang menyatukan suatu hubungan, termasuk hubungan antara pemimpin dan yang dipimpin adalah kepercayaan, dan kepercayaan itu dibangun atas dasar integritas." Brian Tracy

Nilai Kemanusiaan VS Kemajuan Teknologi

/ Minggu, 04 November 2012 /
Manusia dilahirkan untuk menjadi makhluk sosial yang senantiasa tidak dapat berdiri sendiri dan akan selalu membutuhkan orang lain.

Tolong menolong dan gotong royong adalah ciri penduduk Indonesia yang sangat bhineka.

Saya ingin menceritakan pengalaman baru saya siang ini, dimana pengalaman ini di luar dari biasanya. Jadi hari ini saya mengujungi sebuah Yayasan untuk tuna netra. Saya lupa namanya tapi yang pasti tempatnya berada tepat di depan GOR Padjajaran Bandung. Di sana saya mengobrol bersama beberapa teman, untuk bertanya-tanya tentang sebuah acara Pengabdian Masyarakat yang ingin kami buat. Kami mengobrol untuk beberapa waktu dengan pengurus yayasan. Salah seorang pengurus adalah seorang tuna netra juga, bernama pak Juan.
Pak Juan berkata : Sekarang kalau mau jadi reader memang agak susah, iklimnya udah nggak kayak jaman saya dulu. Dulu kalau kami mendengar ada suara orang baru saja, kami langsung menghampirinya dan bertanya bisa bacain ini nggak kak dll? Jadi waktu itu kami yang lebih aktif. Kalau sekarang readernya harus deket dulu, baru mereka mau dibacain.

Kami terus berbincang dan diakhir obrolan itu, kami diberikan kesempatan untuk berkeliling asrama yang ada di sana.

Kejarlah Mimpimu

/ Selasa, 30 Oktober 2012 /

"Semua mimpi kita dapat terwujud, asalkan kita punya keberanian untuk mewujudkannya" - Walt Disney

Zig Ziglar, motivator dunia mengkategorikan orang-orang  yang tidak mengembangkan bakatnya ke dalam 4 golongan.
  • Orang Pertama adalah yang menyangkal dirinya memiliki bakat. "Ah, saya tidak punya bakat apa-apa"
  • Orang Kedua adalah suka menunda-nunda. "Saya memang punya bakat. Tapi, tidak sekarang mengembangkannya. Mungkin besok, lusa atau nanti sajalah"
  • Orang ketiga adalah yang merasa takut. "Sebetulnya saya ingin mengembangkan bakat saya. Tapi takut gagal, daripada saya ditertawakan orang, lebih baik saya diam saja, bukankah lebih aman?"
  • Orang keempat tidak mau bertanggung jawab. Dia selalu berdalih bahwa orang lain atau keadaanlah yang salah. "Bagaimana saya dapat mengembangkan bakat saya kalau orang di sekitar saya dan keadaan tidak mendukung"

Memimpin itu Mendengarkan

/ /
"Kepemimpinan bagi saya berarti tugas, kehormatan dan negara. Itu berarti karakter dan itu berarti mendengarkan dari waktu ke waktu" - George W. Bush 

Senator Amerika Serikat Lyndon B. Johnson, "Anda tidak akan pernah belajar apa-apa jika Anda terus bicara."

Herb Cohen, seorang negosiator terbaik dunia mengatakan: "Mendengarkan secara efektif membutuhkan lebih dari sekedar mendengarkan kata-kata yang disampaikan orang. Mendengarkan menuntut Anda menemukan makna dan pemahaman atas apa yang sedang dikatakan. Lagi pula, makna bukan terletak di dalam kata-kata, melainkan di dalam seseorang."

Kaderisasi ITB & Sumpah Pemuda

/ Sabtu, 27 Oktober 2012 /
Jika kita mendengar kata "Kaderisasi" yang terbayang di benak ini adalah proses dimana para Senior menurunkan nilai-nilai yang telah mereka dapat dulu, kepada para Junior di bawahnya. Proses ini bertujuan untuk memantaskan si Junior, agar dapat bersama Senior melangkah bersama, bekerjasama dengan baik melewati masa depan bersama.

Jurusan Teknik Geodesi dan Geomatika

/ Jumat, 26 Oktober 2012 /


Pertama denger di kuping, muncul pertanyaan :
  1. Jurusan nggak populer.
  2. Jurusan yang peminatnya dikit.
  3. Jurusannya belajar apaan sih.
  4. Jurusan yang prospek kerjanya kurang jelas.
Sebelumnya lihat dulu nih Video :


Lalu mulailah untuk :
Maknailah "Kekurangan" menjadi "Kelebihan"

Tentang Cinta

/ /
Ini adalah Film Pendeknya Vino G. Bastian ama Marsya T.
Judulnya "Story of Us"


Film pendek yang bagus.

Sebuah hubungan antara cewek cowok itu adalah sesuatu yang suci dan indah hingga patut diperjuangkan. 

Sebenarnya siapa yang salah sih ?

/ Jumat, 19 Oktober 2012 /

Biasanya saat ada seseorang yang pergi ke luar negeri dan ditanya oleh seseorang di jalan,"Kamu dari negara mana?".

Lalu orang itu menjawab,"Saya dari negara Indonesia".

Seseorang di jalan itu kembali bertanya,"Dimana itu Indonesia? Negara apa itu Indonesia?"

Orang itupun menjelaskan dengan panjang lebar kalo Indonesia itu berada di antara Asia dan Australia, negara ini adalah negara Kepulauan terbesar dengan jumlah penduduk terbesar ketiga di Dunia. Indonesia memiliki ribuan suku bangsa, ribuan bahasa, makanan khas, objek wisata. Indonesia adalah negara yang sangat indah. Orang ini pun menutup penjelasannya dengan sebuah pertanyaan,"Bali itu ada di Indonesia. Anda tahu Bali?"

Seseorang di jalan itu menjawab dengan semangat,"Ya tentu saya tahu. Saya dengar Bali sangat indah. Memiliki banyak pantai yang indah pula. Tapi saya baru tahu kalau Bali itu ada di Indonesia".

Itulah secuplik percakapan antara dua orang yang baru saling kenal. Yang satu dari Indonesia dan yang satu entah dari mana, yang pasti dari luar negeri ya. Sekarang kembali ke Judul sebenarnya kenyataan seperti ini sebenarnya kesalahan siapa?

Pilihan yang memang dipilihkan olehNya : Geodesi dan Geomatika

/ Sabtu, 13 Oktober 2012 /

Sudah beberapa bulan saya menuntut ilmu di Teknik Geodesi dan Geomatika. Banyak sekali ilmu baru yang saya dapatkan dari sini. Ilmu yang menarik dan menyenangkan. Tak pernah kusangka ilmu Geodesi, seperti ini. Dulu saya kira Geodesi itu seperti pelajaran Kalkulus yang memusingkan kepala. Tapi ternyata semua 'masih' terasa menyenangkan. Bahkan dulu kukira Geomatika itu = Geo-Matematika. (seharusnya : Geo-Informatika) Hahahaha :D

Mataku juga perlahan terbuka, untuk melihat dunia lain untuk masa depan selain yang dulu pernah tergambar jelas di angan-angan. Ya sekarang jalan hidup di depan yang kuimpikan, memang telah berubah jalur. Tapi aku merasa jalan yang ini lebih baik. Memang sudah selayaknya kita memilih jalan terbaik. Tapi... untuk mendapat jalan yang terbaik itu perlu campur tangan Sang Maha Segala untuk mengatur apa yang ada di depan kita.

Baru kusadari

/ Selasa, 09 Oktober 2012 /
Sampai dalam pencapaian hidup saya sekarang. Jujur... saya tidak pernah menyangka saya bisa sampai di tingkat ini sekarang. Jangankan mencapai, saat masih kecil di desa dulu, tak pernah terbersit sedikitpun untuk bisa mencapai berbagai pencapaian seperti yang saya dapatkan sekarang.

Terkadang diri ini terlalu takabur, hingga selalu menginginkan hal yang lebih, lebih dan lebih dari sebelumnya. Hal itu tidak salah, untuk motivasi agar terus maju. Tapi tak ada salahnya juga kita kembali menoleh ke belakang, untuk kembali ke memory di mana semua ini masih menjadi 'bakal' mimpi.

Sekarang... semua ini, sudah lebih dari apa yang dulu pernah menjadi mimpi.

Ada satu pertanyaan kembali. Lalu apakah saya harus berhenti bermimpi ? Justru tidak...
Bermimpi setinggi mungkin, berusaha sekeras yang kita bisa. Insyaallah kenyataan di masa depan akan seperti sekarang, yakni mencapai segala yang tak pernah terbayang sebelumnya. Yang penting kita sudah berusaha semaksimal mungkin.

Dan saya yakin Tuhan akan memberi, sesuai dengan apa yang kita korbankan dan usahakan. Semoga...

Quotes of the day

/ /




12 Jam Interaksi Osjur... Wooow...

/ Sabtu, 06 Oktober 2012 /
Pagi ini bangun jam 4.00 buat ngejarkom bangun pagi, buat kumpul angkatan jam 06.00. Kita ada kumpul Osjur jam 08.00 pagi. Diminta kesigapan buat bikin barisan dengan berbagai variasi. Wuiiiihhh porak poranda... Sampai 100 hitungan lebih... wkwkwk (maklum masih pertama kali bikin barisan gitu...).

Tapi jujur materi hari ini asik dan bermanfaat banget buat kehidupan ke depan menghadapi masa kuliah di Teknik Geodesi dan Geomatika. Jadi jurusan ini, terbagi menjadi 4 Kelompok Keahlian/Keilmuan yang berbeda : 
  • KK Geodesi
  • KK Survey dan Kedaster
  • KK Penginderaan Jauh dan Informasi Geografis
  • KK Hidrografi
Selain itu Geodesi 2011 dikasih tahu tentang banyak banget Laboratorium yang menunjang keilmuan Geodesi dan Geomatika di Indonesia. Semua rangkaian ini berakhir pukul 15.00. Kami kembal ke Basecamp, untuk melakukan evaluasi. Evaluasi berjalan hingga 17.00. Di saat saat akan pulang ke kosan, senior berjaket Orange datang, melarang kami pulang dan akhirnya interaksi dilanjutkan di Basecamp hingga lelah dan kantuk melekat di badan. Akhir dari semua ini, adalah pukul 18.45.

Kalau dihitung lebih dari 12 jam dari hari ini yang kuhabiskan untuk Osjur. Padahal ada banyak sekali hal yang harus dilakukan hari ini.

Tapi materi sore adalah materi yang paling menginspirasi saya. Materi ini disampaikan oleh Presiden KM ITB periode ini yang kebetulan dari Prodi Geodesi dan Geomatika. Anjar Dimara Sakti. Beberapa hal yang di sampaikan Senior yang satu ini diantaranya :

Sebenarnya Geodesi dan Geomatika ini luas, sangat luas. Segala hal yang ada di permukaan bumi sesungguhnya adalah bagian dari Geodesi dan Geomatika. Ya... Pemetaan dan data spasial. Tapi perlu diingat, di jaman yang serba global ini kita harus benar-benar ahli di bidang kita, atau akan ada orang di bidang lain yang meng-klaim kalau sebagian dari bidang milik kita adalah milik mereka.

"Super-Team, not superman"

"Permasalahan akan selalu datang sesuai dengan kualitas diri kita"

"Tips Komunikasi : Amati, Tirum Modifikasi"

"Sukses adalah ketika kita bisa menambahkan nilai dari suatu barang, manusia, atau apapun. hal ni juga berlaku juga pada suatu keilmuan, dalam hal ini Geodesi dan Geomatika"

Antara mimpi dan kemampuan/kenyataan itu ada sebuah GAP atau jarak. Untuk dapat mempertemukan mereka berdua, hanya ada dua cara yakni :
Menurunkan standart mimpimu atau menaikkan kemampuan dan kompetensimu.

Akhir dari semua ini saya ingin berteriak dengan lantang dengan membubuhkan beberapa kata di belakang ikrarku saat SMA :

"... memberikan karya terbaik bagi masyarakat, bangsa, negara dan dunia, lewat Geodesi dan Geomatika."

Geodesi dan Geomatika

/ Minggu, 30 September 2012 /

Hei hei hei semua... Ada satu pertanyaan yang sering muncul di benak saya saat masuk ke jurusan, mungkin pertanyaan ini juga merupakan pertanyaan pembaca sekalian. Pertanyaannya : "Kenapa sih nama Prodi di ITB Teknik Geodesi dan Geomatika ? Kenapa nggak Geodesi aja kayak di UGM, atau Geomatika aja kayak di ITS ?

Usut punya usut, setelah bertanya kesana kemari. Akhirnya kutemukan juga jawabannya. Jadi pada awalnya nama Prodinya adalah "Teknik Geodesi" saja. Dari pertama kali berdiri di tahun 1950an sampai akhir tahun 1980an. Pada saat itu keilmuan Geodesi di ITB banyak bergerak di bidang Fisika Kebumian, seperti penentuan posisi berdasarkan gaya berat bumi, dll. Selain itu, karena peralatan saat itu masih belum secanggih sekarang, maka Geodesi saat itu masih berkutat di bidang pengukuran bumi, dan penyajiannya pada peta 2D secara manual.

For Your Information. Dulu ilmu Geodesi sulit untuk berkembang, hal ini dikarenakan sebelum tahun 1990 teknologi belum secanggih sekarang. Bahkan saat itu, di ITB saja (sebagai Institut Teknologi yang terdepan), hanya mempunyai 1 laboratorium komputer, dimana para mahasiswa harus mengantri untuk dapat menggunakannya. Wuiih bisa dibayangin gimana 'jadul'nya teknologi pada waktu itu. Tapi, mulai tahun 1990-an, komputer sudah semakin mudah didapat dan semakin terjangkau untuk dibeli. maka saat itulah "Geomatika = Geo - Informatika" mulai tercipta. Geomatika sendiri merupakan ilmu yang berkecimpung dalam pemanfaatan data spasial, khususnya yang sudah berbentuk digital untuk disusun dan dianalisis sehingga memunculkan informasi yang baru. Hingga saat ini, informasi spasial bisa dibilang suatu kebutuhan umat manusia. Seiring kecanggihan teknologi, informasi spasial dapat tersaji dengan sangat baik dan dinikmati masyarakat luas, seperti Google Earth, Nokia Maps dll.

Kembali ke topik. Jadi dengan adanya kemajuan teknologi, ilmu geodesi menjadi semakin berkembang dalam hal penyajian data spasialnya. Oleh karenanya, nama Prodi di ITB ditambahkanlah dengan Geomatika dibelakang Geodesi. Nama geodesi sendiri tetap dipertahankan, dengan alasan agar sejarah Geodesi  di ITB tetap ada. Selain itu, Geomatika hanyalah ilmu pengembangan dari Geodesi, sehingga ilmu dasarnya untuk menghasilkan dan memproduksi informasi spasial tidak patut dihilangkan. Nah, Karena hal - hal di atas terciptalah Prodi Teknik Geodesi dan Geomatika di ITB.

Silahkan berkomentar jika masih ada yang belum jelas. Anak Geodesi nggak mau pelit bagi ilmu kok :)

Nggak Terasa Kepala 2 Menanti di Depan Mata

/ Kamis, 27 September 2012 /
Hemh hei guys...
Pernah nggak kalian membayangkan dan sedikit berpikir tentang satu hal yang segera akan terjadi dalam hidup ini...
Yaitu tentang datang hari di mana umur kita telah berkepala "2"...

Bagi saya sendiri hari itu akan menjadi sangat spesial (paling spesial dalam sejarah ulang tahun saya, selain ulang tahun ke 17 tentunya, hehe). 
Kepala dua dalam umur membuat saya tersadar kalau berbagai beban kehidupan akan segera saya tanggung. 
Umur dengan kepala 2 adalah tempat kita berkarya, menyongsong hari tua. 
Tempat kita menabung, agar kita menjadi beruntung. 
Tempat kita menempa diri, agar siap menghadapi masa depan nanti.
Umur dengan kepala 2, adalah waktu yang begitu menentukan untuk masa depan nanti.

Apapun itu...
Saya harap di usia ke 20 nanti, saya sudah punya beberapa pencapaian dalam hidup. Dan saya berharap pencapaian itu, bukanlah pencapaian 'semu'. Melainkan, sebuah pencapaian yang akan membuat saya satu langkah lebih dekat dengan mimpi - mimpi nan tinggi itu.

Karakter orang itu macem - macem ya

/ Kamis, 28 Juni 2012 /
Orang - orang diciptakan dengan ciri khas masing - masing. Pasti terdapat perbedaan antar satu dengan yang lainnya. Salahsatu yang membedakan kita dengan yang lain adalah karakter. Karakter bisa digambarkan sebagai sifat manusia pada umumnya dimana manusia mempunyai banyak sifat yang tergantung dari faktor kehidupannya sendiri.

Siapa Teman Sejatimu ?

/ Senin, 21 Mei 2012 /
Teman... Sahabat... Karib... Soulmate...
Apapun namanya siapa yang kau anggap sebagai :
Teman Sejati ?
Sahabat Sejati ?
Jawab : Mungkin pacar mu
atau orang terdekat mu...

Tapi bagiku...
Teman Sejatiku... Sahabat Sejatiku... adalah
Orang tuaku, terlebih lagi Ibuku...

Ibu
Beliau selalu menanti, kabarku...
Beliau senantiasa menanti dering SMS, atau mungkin telpon dari anaknya ini yang sedang merantau jauh sekali...
Beliau selalu mendukung diri ini, sebesar apapun kesalahan yang telah kuperbuat...
Beliau memberikan dukungan, saran yang membangun saat kubutuhkan...
Beliau adalah pelita di kala gelap melingkupi...
Beliau adalah segala...

Terimakasih ibu...
Engkau lah satu satunya alasan Kenapa tubuh ini masih mampu berdiri.
Jiwa ini selalu bersemangat menerjang kerikil-kerikil hidup
Terimakasih

Penjurusan yang melelahkan

/ Kamis, 17 Mei 2012 /
Setahun sudah aku melalui jalan pendidikan yang aku pilih sendiri di Intitut Terbaik Bangsa (ITB) dalam Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian (FITB). Seluruh tenaga dan upaya telah aku kerahkan untuk bisa tembus ke salah satu jurusan favorit di fakultas ku. Ya "Teknik Geologi" ITB.

Jujur aku ingin sekali masuk ke jurusan ini. Hal ini dikarenakan banyak hal, aku sudah pernah mempelajari tentang Geologi sebelumnya di SMA, dan alhamdulillah, pencapaian ku di bidang ini tidak tanggung-tanggung Medali Emas Olimpiade Sains Nasional bidang Kebumian berhasil aku dapatkan. Aku memang sangat mencintai ilmu ini, aku juga merasa ilmu ini adalah harta karun yang telah aku temukan untuk meniti karir di masa depan. Ya passion ku ada di Ilmu Geologi. Aku suka menghapal dan mengkhayal apa yang telah aku baca, itulah inti ilmu Geologi yang telah aku pelajari di SMA dulu. Bahkan salah seorang abang di sekolahku pernah bilang,"Aku senang bertanya padamu tentang ilmu Geologi, saat kau menjawabnya matamu berkaca-kaca serasa bicara kepadaku". Itu kata abang ku. 

Tapi apa mau dikata...
Jalan menuju jurusan itu sungguh penuh liku dan kerikil penghambat yang ternyata tak dapat kutembus selama setahun ini. Tapi di sini aku menyadari bahwa tak ada sesuatu yang sia-sia. Ada yang bilang,"Wah kamu nggak masuk ke Teknik Geologi nih ka, berarti sia-sia donk kamu belajar 3 tahun di SMA dulu". Humh... Saya tegaskan, bahwa tidak ada yang sia-sia dalam hidup. Anggap saja saya belajar Ilmu Geologi itu untuk meraih prestasi tertinggi saya dalam OSN, dan sekarang saya harus belajar lagi untuk hal yang lain yang lebih besar yaitu MASA DEPAN. Entah apa yang ada di depan nanti? Tapi saya percaya Tuhan memiliki rencana yang lebih HEBAT dan TEPAT nantinya. Bukan saatnya meratapi kegagalan, saya merasa diri saya sekarang telah naik satu tangga menuju yang lebih baik karena kegagalan ini.

Saya kembali teringat memory ketika saya menjalani masa sulit dalam rangkaian Olimpiade Sains Nasional. Mungkin tak banyak yang memiliki cerita seperti saya. Semua orang menyangka bahwa peraih medali di OSN adalah "Orang Jenius" dengan IQ di atas rata-rata. Hal itu tidak salah, hal itu benar untuk sebagian orang. Sayangnya... tidak berlaku untuk saya. Ijinkan saya bercerita, di masa di mana anak SMA yang jauh merantau dari rumah, tiba di suatu SMA berasrama bernama Taruna Nusantara. Satu harapan yang selalu menggelora di dada "Saya ingin melihat orang tua saya tersenyum, ketika saya pulang dari perantauan". Walaupun setahun 3 kali saya pulang saya ingin hal itu selalu terjadi. Akhirnya untuk mencapainya, saya belajar dan bertanya lewat jalan mana saya bisa merealisasikannya. Dan saya menemukan Ilmu Geologi sabagai gerbang saya membuat orang tua saya tersenyum. Saya bukan orang jenius, tapi banyak orang bilang saya orang rajin. Saya belajar tentang ilmu ini. Karena kecintaan saya, saya diberikan kesempatan untuk melaju hingga tingkat Nasional di kelas 1 SMA, saya benar-benar tidak menyangka bisa mengungguli abang dan kakak yang telah belajar lebih dulu 1 tahun lamanya. Saya sangat gembira di saat itu. Tapi... Tuhan berkehendak lain. Di tahap ini saya belum berhasil meraih medali yang saya harapkan untuk saya bawa pulang untuk ibu dan ayah saya. Kegagalan ini sangat memukul saya. Saya tak pernah merasakan kegagalan sepahit ini. Saya meronta, menyesal, menangis sejadi-jadinya. Saya kembali belajar, tanpa kenal lelah di kelas 2. Karena saya mencintai Ilmu ini, hingga semua itu tak ada rasanya. Saya tak mau gagal untuk kedua kalinya. Dan akhirnya saya tahu Allah memiliki rencana yang begitu sempurna dan indah jika kita tak mengalah pada kegagalan. Saya berhasil meraih medali itu untuk orang tua saya di kesempatan kedua. Saya bahagia, karena berhasil memberikan medali itu, membuat orang tua saya tersenyum dan sekarang medali itu terpampang gagah dalam pigura di sudut rumah saya.

Allah memiliki rencana yang begitu sempurna dan indah jika kita tak mengalah pada kegagalan

Bertolak dari itu, saya ingin memaknai kegagalan masuk ke Teknik Geologi seperti itu. Saya yakin Tuhan punya rahasia lain untuk masa depan saya. Saya ingin mencatat ini dalam sejarah hidup saya. Saya tidak ingin menyerah lagi, saya tidak ingin terpuruk lagi, saya ingin kembali meraih Emas-Emas yang lain di masa depan nanti. Semoga semangat ini terus mengelora hingga nanti, suatu saat di masa ketika senyum orang tua mengembang untuk saya kembali.

Ide untuk Indonesia

/ Jumat, 04 Mei 2012 /

Sekilas terbersit dipikiran ini bagaimana ya supaya Indonesia bisa dikenal oleh seluruh masyarakat dunia?
Hemh... mudah saja sebenarnya, jika satu orang di Indonesia memiliki satu tulisan di Internet saya rasa dunia juga akan tahu, karena saat mereka mencari satu kata lewat mesin pencari, beberapa persen laman yang ditemukan adalah milik orang Indonesia. Pasti dunia akan melirik Indonesia.

Hemh... mudah saja sebenarnya, jika satu orang di Indonesia mengirimkan satu tangkai bunga ke orang lain di belahan bumi lain, siapapun itu. Pasti dunia akan melirik Indonesia.

Hemh... mudah saja sebenarnya, jika kita sadar bahwa potensi kita sangat lah besar, sebagai bangsa yang besar. Pasti dunia akan melirik Indonesia.

Ada orang bilang... Indonesia negeri yang memiliki Keanekaragaman terbesar di dunia. Ya udah buat saja Kebun binatang terbesar, tercanggih dan terlengkap di Dunia.

Ada orang bilang... Indonesia negeri yang kaya akan Sumber Daya Alam. Ya udah, STOP ekspor! Kita bangun Indonesia dengan SDA milik kita sendiri.

Ada orang bilang... Indonesia negeri dengan potensi SDM yang besar. Ya udah, STOP pekerja ke luar negeri. Buatlah lapangan pekerjaan sebanyak mungkin di dalam negeri.

Masih banyak lagi... Kamu mau menambahkan? Berikan komentar...

Sekilas Pengenalan Prodi FITB 2011

/ Sabtu, 28 April 2012 /
Hari Sabtu, 28 April 2012 adalah hari yang cukup penting bagi mahasiswa FITB (Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian) angkatan 2011. Kenapa saya katakan cukup penting? Karena pada hari ini terdapat sebuah agenda kegiatan yang cukup penting juga, untuk dapat menentukan arah, kemanakah jalan terbaik untuk meraih kesuksesan di masa depan.

Arti Tulisan Buatku

/ Senin, 16 April 2012 /
Apa arti sebuah kata? Apa arti sebuat kalimat ? Apa arti sebuah Paragraf? Hingga sebuah tulisan utuh yang enak dibaca dan memiliki arti yang lebih...

"Ibu... Saya ingin bisa menulis. Tulisan bagi saya adalah saksi bahwa saya pernah hidup. Saya ingin semua orang tahu bahwa saya pernah hidup... Ibu, saya ingin menulis" Aya-One Little of Tears, Naila-Buku Harian Naila

"Menulis adalah mengabadikan kehidupan. Panjangnya usia bukan diukur dari lamanya hidup. Ada orang yang walau telah mati, namun mereka tetap hidup, mereka belajar membuat jejak." http://irmasartika.wordpress.com/


Bagi
bla ... bla ... bla ...
Tulisan bagi saya... memiliki satu makna yang mungkin sedikit berbeda. Jujur saya ingin bisa menulis, karena lewat tulisan, saya dapat berbicara dengan prespektif yang berbeda. Merangkai kata agar enak dibaca dan memiliki satu makna saja. Tulisan bagaikan suara yang kita dengar lewat mata. Dengan tulisan, tak perlu kita melihat sosok penulisnya seperti apa. Apakah dia cantik, tampan, ataukah mungkin sosok yang kurang enak dipandang. Atau apapun itu, tulisan lebih meniti beratkan pada apa yang ada di dalam diri seseorang dari pada apa yang ada di luarnya.

Saya kembali ingin bisa menulis. Karena saya ingin berkarya. Saya ingin karya saya dapat dikenal, dan bermanfaat bagi sesama. Tulisan bagi saya sekarang memiliki arti yang sangat dalam. Saya ingin mencurahkan apa yang ada di benak saya. Saya ingin mencurahkan apa isi hati saya sekarang. Isi hati yang tak pernah tampak dari luar, dan hanya akan terungkap jika kita menulisnya.

Saya ingin terus bisa menulis....

Arsip

Buku tamu

Nama

Email *

Pesan *

About


Buff - Planet Earth

Pengikut

 
Copyright © 2010 Manuskrip , All rights reserved
Design by DZignine. Powered by Blogger