Manusia dilahirkan untuk menjadi makhluk sosial yang senantiasa tidak dapat berdiri sendiri dan akan selalu membutuhkan orang lain.
Tolong menolong dan gotong royong adalah ciri penduduk Indonesia yang sangat bhineka.
Saya ingin menceritakan pengalaman baru saya siang ini, dimana pengalaman ini di luar dari biasanya. Jadi hari ini saya mengujungi sebuah Yayasan untuk tuna netra. Saya lupa namanya tapi yang pasti tempatnya berada tepat di depan GOR Padjajaran Bandung. Di sana saya mengobrol bersama beberapa teman, untuk bertanya-tanya tentang sebuah acara Pengabdian Masyarakat yang ingin kami buat. Kami mengobrol untuk beberapa waktu dengan pengurus yayasan. Salah seorang pengurus adalah seorang tuna netra juga, bernama pak Juan.
Pak Juan berkata : Sekarang kalau mau jadi reader memang agak susah, iklimnya udah nggak kayak jaman saya dulu. Dulu kalau kami mendengar ada suara orang baru saja, kami langsung menghampirinya dan bertanya bisa bacain ini nggak kak dll? Jadi waktu itu kami yang lebih aktif. Kalau sekarang readernya harus deket dulu, baru mereka mau dibacain.
Kami terus berbincang dan diakhir obrolan itu, kami diberikan kesempatan untuk berkeliling asrama yang ada di sana.